Tuesday, December 25, 2012

December

Selain Februari, saya selalu suka bulan Desember. Selalu suka momen liburan, saat seluruh anggota keluarga berkumpul merayakan kebersamaan. Di bulan Desember pula, ibu berulang tahun. Momen ulang tahun ibu selalu special, karena dirayakan seluruh dunia, 25 Desember.


25 Desember ini, saya mengunjungi bapak di Bandung. Ternyata, Bapak sedang beres-beres rumah, mengecat dan mendekorasi ulang rumah. Saya menemukan album yang isinya photo-photo saya dan ibu, dan ada photo ini, one of my favorite. Saya ingat, Ibu selalu suka memakaikan saya tank top dan short pants, juga boneka Snowy ini. Saya juga suka semua cara ibu merawat rambut saya. Rambut pendek ataupun panjang, selalu Ibu rawat dengan penuh cinta. Seminggu sekali Ibu merawat rambut saya dengan parutan kelapa yang dibakar, wangi sekali. Selain dengan kelapa, ibu juga merawatnya dengan minyak cemceman. Belakangan setelah susah mendapatkan kelapa bakar untuk perawatan rambut, kami memilih untuk melakukan perawatan rambut di salon; cream bath ataupun hair spa :)

Saya juga menemukan aneka roll rambut ini. Cetarr membahana badai menggelegar sekali ya, ibu :) Dengan roll rambut ini, ibu bisa membentuk rambutnya sedemikian rupa. Pernah sekali waktu, ibu sedang menyapu lantai, dan saya menarik rambutnya. Hanya untuk memastikan bahwa rambut ibu rambut asli, bukan wig :))) Karena saya belum pernah melihat ibu memakai roll rambut di rumah, tapi kenapa oh kenapa rambutnya bisa bergulung-gulung anggun cantik memesona begitu. 
Kira-kira kapan yaa ibu menggulung rambutnya? *misteri ilahi*


Meski sampai saat ini saya tidak tahu cara memakai roll rambut itu, biarlah itu menjadi sebuah misteri dan pahala bagi ibu, penerang alam kuburnya. Amin. Mari beralih ke train case merah ini. Oh my, Ibu selalu selangkah lebih menggelora ya. Red is always great! Semua peralatan make up dan rambutnya, masuk ke dalam train case ini. Yes, merknya Ecolac, yang dulu sering saya dangdudkan; "ecolac-colec colac-colec.. hobi anak sekaraaang..". Nah, walaupun saya dangdudkan berkali-kali, Ibu tetap PD dengan train case merahnya ini, seraya berkata: "Ini nanti untuk Eka pake, kalau sudah punya kosmetik sendiri."

Nah, inti dari postingan ini adalah... Kata orang-orang, saya dan ibu memiliki wajah yang mirip. Daaann.. rambut saya dan ibu di photo di atas, mirip banget sama the sexy Morena Baccarin yang ini kaaan? Kalau tidak setuju, coba deh, teliti lebih seksama beribu-ribu kali lagi. Mengangguk dan tersenyum mengiyakan sudah lebih dari cukup. Setidaknya, mengobati kekecewaan saya atas last episode of Homeland Season 2 yang rada aneh itu; yang tetap saya tunggu kelanjutan ceritanya di Season 3. 

Semoga di ulang tahunnya kali ini, ibu diberi kelapangan di alam kuburnya, selalu tersenyum yang jauh lebih manis dan bahagia dari pada senyumnya Morena Baccarin :) Amiin :)

Monday, November 12, 2012

11.11.12

 keep calm and start baking
Dear Ibu dan Bapak,
 
Hari ini, Rabu 10 November 2010 adalah hari terakhir saya bekerja di S4mp03rn4, dan besok 11 November 2010 mengambil cuti yang tersisa dan mulai menjadi Ibu Rumah Tangga (Hidup Ibu Rumah Tangga!).
 
Terima kasih untuk semua persahabatan yang telah kita jalin selama kurang lebih 6 tahun ini.
Terima kasih kepada Pak Benny S4m, Pak Min4rtha Tejalengkara, Pak Yusl1anto, Ibu R1na Karliah, Ibu Irm4 Kan1asari, Ibu Iim Kamal1yah, Ibu Eui5 Roch4yati, dan Pak 8enNy T4ufik untuk semua coaching dan sharing ilmunya.
 
Mohon maaf atas semua kesalahan, dan saya harap kita masih bisa silaturahmi.
Saat ini saya based di Cibubur, dan thanks to the internet, kita masih bisa ketemu di dunia maya :)
 
Sampai ketemu lagi!

Surat "My Last Day" di atas selalu saya ingat. Selalu membuat saya bersyukur dengan keputusan yang saya ambil. Selalu menjadi pengingat agar saya selalu bersyukur saat saya mengalami "downs" dalam dunia per-ibu-rumah-tangga-an :D 
Oh ya, tolong abaikan tulisan-tulisan alay di surat tsb, naskah aslinya tidak pakai tulisan alay koq. Sengaja saya "alaykan" agar nama perusahaan dan nama tokoh tidak perlu muncul di search engine, agar tidak disalahgunakan :)
Kalau lihat photo di atas, sebagian orang pasti langsung berpikir bahwa jadi ibu rumah tangga itu rempong berat ya. Pake apron, bawa pel-pel-an, masak nasi, bersihin kulkas, dapet salam deh dari abu dan daster abu2. Tapi sebagian besar pasti berpendapat bahwa jadi ibu rumah tangga itu menyenangkan juga, soalnya apronnya keren gitu, beli di mana sih? Aih, kemane aje, itu mah apron happening dari family-matters.co, ada seri ibu dan anaknya pula (ehm..buzzer FM wanna be nih). Trus, pel-pel-an-nya bisa mantep gitu, koneng gonjreng kokoh ceria, itu alat pel dari 3M. Baca deh, reviewnya mommyluv chika di the urban mama tentang my cleaning gear. Kulkas LG sebagai background, dan rice cooker dari miyako di sebelah kiri. Lalu daster abu-abu berpotongan V-neck itu bukan sekedar daster biasa, itu vintage magnolia dress; mungkin harusnya dipakai untuk pakaian kerja atau meeting sama klien gitu. Berhubung saya gak ngantor, dan waktu ngantor dulu saya pakai seragam, jadinya dress ini saya pakai untuk ngepel dan beres-beres dapur sazaaa... biar bersih-bersihnya lebih cemungudh dan cetarr membahana :D
mother & baby fair 2012

Dua tahun ini kegiatannya bervariasi, dari dapur sampai ikut ngeksis di #TUMEvent. Soal dapur, kemampuan masak saya ya begitulah, meningkat sedikit, ya sebisa-bisanya aja. Tetap lebih enak masakan ibu mertua sih, tapi ya gak bisa dibandingin dong ya, masakan saya vs masakan ibu mertua, bukan lawannya hihihi... Anyway, alhamdulillah suami dan anak-anak sih suka-suka aja, dan gak pernah sakit karena makan masakan saya. Malah pernah tuh, waktu saya tinggal sebulan ke Bandung, Pop terkangen-kangen sama teh manis hangat dan telur mata sapi a la mama eka :) Katanya, walaupun cuma teh celup & telor ceplok, rasanya lain kalau buatan mama *ehmmm* Yaiya dong, buatan mama kan pake cinta sejuta rasa *lope lope lope*

Beberapa kali mengikuti #TUMEvent, yang berkesan salah satunya menjadi wakil dari the urban mama menjadi salah satu pembicara di Fun Family Talkshow di Mother & Baby Fair 2012 bersama Ninit Yunita. Sogi Indradhuaja dan Syarief Hidayatullah dari ID Ayah ASI.  

berenang senang-senang

Soal anak-anak, nah ini yang keteteran banget. Makin besar makin aktif, harus selalu fit ngeladenin anak-anak. Pernah juga saya nangis sesegukan, tapi jadi cekikikan karena Dante menuntun saya untuk olah nafas, katanya "Ayo Ma, seperti dedek, ikutin, tarik nafaaass.. hmmm..buang nafaaaas..huuuu...", aih Dante inget aja ya, cara mama menenangkan Dante kalau Dante nangis sesegukan :D
Jadi anak-anak saya bikin sibuk aja, ikut les berenang, les robotic & arts, dan playdate bersama anak-anak sahabat saya. Saya ikutkan les renang bukan karena saya ibu-ibu ambisius nyebelin gimana gitu, intinya biar saya bisa bebas berenang sementara anak-anak ditangani oleh pelatih. Lagi pula, kalau latihan sama pelatih, mereka lebih nurut dan berani. 

So far so wonderful jadi ibu rumah tangga, kadang-kadang kangen sama suasana kantor .... ehh bukan suasananya sih, tapi gajian & bonusnya hihihi..sama kadang-kadang kangen juga sama teman-teman dari Luncheon Club; Ceuceu dan Ecie. Tapi kan ada whatsapp, yg selalu update berita terkini, jadi gak terlalu terkangen-kangen termehek-mehek gimana juga sih. 

Hidup ibu rumah tangga! 



Saturday, November 10, 2012

Dantepreneurship

Batagor & Pempek

Rasulullah SAW menganjurkan untuk memberikan dorongan kepada anak-anak untuk belajar berwirausaha dengan belajar bisnis kecil-kecilan. Sang Rasul tidak merasa malu bila ada keluarganya yang berjualan di pasar, justru beliau memberikan support dengan doanya yang mustajab.
"Ya Allah, berkahilah jual belinya." [HR Thabrani]
 
Beliau juga mengajarkan anak-anak untuk tidak tidur di pagi hari, tetapi mendorong mereka untuk belajar bekerja dan menjemput rezeki sejak pagi hari.
"Tidur pada waktu pagi mencegah datangnya rezeki." [HR Ahmad]
"Ya Allah, berkahilah umatku pada pagi harinya." [HR Thabrani]


Ketupat Sayur

Sang Rasul memberikan dorongan kemandirian dengan sabdanya:
"Sebaik-baiknya usaha adalah kerja seseorang dengan tangannya sendiri." [HR Ahmad dan Hakim]
Dalam hadist lainnya, Rasulullah bersabda:
"Tidak ada seorangpun yang lebih baik daripada orang yang makan dari hasil tangannya sendiri." [HR Bukhari]


Rujak Ulek & Rujak Serut

Mengajarkan keahlian praktis dan membangun jiwa entrepreneurship pada anak merupakan hal yang positif. Walaupun Dante sepertinya belum mengerti, setidaknya Dante sudah tertarik untuk berdagang makanan kesukaan mamanya :))) 
Insya Allah besok lusa anak-anak mama bisa jadi pengusaha yang sukses mulia. Amin :)

Happy weekend!



Sunday, October 28, 2012

run like a mother

A runner must run with hope in his heart and dreams in his head.
Emil Zapotek

Salah satu olahraga yang saya lakukan adalah lari. Lari sambil bawa anak-anak. Repot? Tentu saja. Larinya gak bisa cepat-cepat. Anak-anak harus di dalam jarak pandang, karena kalau tidak bisa-bisa saya gak tahu aksi-aksi akrobatik yang mereka lakukan di belakang saya :)
Jadi, anak-anak saya biarkan berlari di tengah lapangan. Tidak di depan, tidak juga di belakang saya. Dengan cara ini saya bisa berlari mengelilingi lapangan "lumayan" serius :) Anak-anak juga senang, bebas serasa berlari di tengah lapangan bola (emmmberrr...).



Saya selalu suka berlari di pagi hari. Karena terang terpapar sinar matahari pagi dan bisa menikmati oksigen yang melimpah. Kalau bersama anak-anak, jarak tempuhnya saya pilih yang pendek, atau ya seperti ini, lari mengelilingi lapangan bola. Lari itu murah meriah, tinggal pakai sepatu lari dan download aplikasi gratisan (saya pakai endomondo & sport tracker) untuk mengukur jarak dan kecepatan (bisa ukur heart rate dll juga). Tapi, itupun hanya saya pakai di awal saja, untuk mengetahui jarak dan waktu tempuh saat saya berlari/ berjalan kaki di suatu tempat. Selanjutnya, saat berlari di tempat yang sama, saya tidak memakai aplikasi itu lagi, karena saya memang agak kerepotan kalau harus bawa macam-macam saat lari. Soalnya, saya itu kalau lari seringnya sekali jalan pulangnya belanja sayuran, daging, buah... sekalian ke luar rumah, karena kalau bolak-balik biasanya males :)

Hal yang paling disukai anak-anak adalah acara makan-makan seteah berlari :) Di Bumi Perkemahan Cibubur ini, setiap Minggu Pagi banyak sekali pedagang makanan, mulai dari gudeg jogja sampai roti dan cupcake. Dante bisa sampai belepotan makan topping cupcake, enzo suka sekali roti hangat isi coklat, dan saya sendiri - tentu saja - nasi gudeg special :D
*pantes yee semakin rajin lari, semakin membundar*

Walaupun rempong berat, olahraga selalu membuat saya happy!
Happy weekend!

 

Sunday, September 23, 2012

Bersepeda



The hardest part of raising a child is teaching them to ride bicycles.  A shaky child on a bicycle for the first time needs both support and freedom.  The realization that this is what the child will always need can hit hard.  ~Sloan Wilson



Saat Enzo lulus toilet training, Opa membelikannya sebuah sepeda roda dua (terdapat dua roda kecil penyangga pada roda bagian belakang) dengan boncengan di bagian belakang agar Enzo dapat membonceng Dante saat bersepeda. Begitu pula saat Dante lulus toilet training, Pop membelikannya sebuah sepeda roda tiga. Dante senang sekali, artinya dia tidak perlu duduk diam dibonceng Kakak Enzo lagi. Dante selalu bersemangat mengayuh pedal dan melatih tangannya agar terampil bersepeda, agar dia mampu mengalahkan Kakak Enzo saat balap sepeda.

Enzo, walaupun belum lancar bersepeda, senang membantu Dante bersepeda. Enzo memberi tahu Dante cara meletakkan kaki di pedal, membetulkan posisi tangan Dante, mendorongnya dengan sepedanya, mendorongnya dengan tangan dan kakinya. Sesekali Enzo menghampiri saya dan meminta agar dua roda penyangga kecil di sepedanya dilepas saja. Dia ingin terlihat lebih keren dan berani di mata adiknya :) Saya selalu mengiyakan, tapi sampai saat ini roda penyangganya belum dilepas juga. Enzo sibuk sekali kelihatannya, tapi saya senang melihatnya.

Saya sengaja memilih lapangan basket di dekat rumah sebagai tempat untuk Enzo dan Dante latihan bersepeda. Permukaannya rata dan aman dari kendaraan. Waktunya tidak lama, 30 menit paling lama – di pagi atau sore hari. Tidak ada pakaian khusus, hanya t-shirt yg menyerap keringat dan topi. Rencananya, kalau Enzo dan Dante sudah mahir bersepeda dan mulai bersepeda di jalanan ramai, baru deh, saya belikan helm dan perlengkapan bersepeda yg lain :)



Semoga semua kakak dan adik ini selalu saling membantu dan menyemangati seperti ini sampai dewasa nanti ya!
Selamat bersepeda dan selamat berakhir pekan!

 


Sunday, September 02, 2012

Homemade Lipbalm




Sabtu 4 Agustus 2012 lalu The Urban Muslimah dan The Urban Mama mengadakan acara buka puasa bersama di TM Studio – Jl. Gatot Subroto Kav. 67 Jakarta Selatan. Acara buka puasa ini dihadiri oleh dr.Dian dari Daktarin dan mbak Yulia Astuti dari Moz5 Salon.


Setelah talkshow oleh dr.Dian, adzan Maghrib berkumandang dan seluruh peserta berbuka shaum dengan hidangan persembahan dari Herlia Pratiwi, Anthie Arvianto serta Lisa Namuri. Setelah shalat maghrib berjamaah, acara dilanjutkan oleh Mbak Yulia Astuti dari Moz5 Salon yang berbagi ilmu tentang cara membuat lipbalm. 



Ternyata membuat lipbalm sangat simpel dan hasilnya cukup tahan lama. Untuk membuat lipbalm, bahan-bahan yang diperlukan adalah sebagai berikut:
1. Minyak Kelapa, 30 cc
2. Minyak Zaitun, 15cc
3. Beeswax, 1/5 atau ¼ bagian (dapat diganti dengan Vaseline petroleum jelly)
4. Essential Oil untuk pewangi (biasa aroma buah atau bunga), sesuai selera
5. Vitamin E, 5-10 tetes
6. Serpihan Lipstick untuk memberikan kesan warna merah, sesuai selera
7. Madu untuk rasa manis, sesuai selera
Cara membuatnya: masukkan semua bahan dalam panci kecil dan di-tim dengan api kecil sampai semua bahan tercampur rata. Setelah itu tuangkan adonan ke dalam wadah-wadah lipbalm dan tunggu beberapa saat sampai adonan dingin.
Bahan-bahan ini selain dapat dibuat untuk lipbalm, dapat juga dipakai sebagai bahan untuk membuat body butter, eye cream, nail & cuticles cream, dan body lotion. Kandungan minyak kelapa dapat mengikat kelembapan kulit dan sangat baik untuk kesehatan kulit. Pastikan tangan dalam keadaan bersih saat menggunakan lipbalm agar terhindar dari bakteri dan kuman. Masa kadaluwarsa lipbalm umumnya 6 bulan sampai 1 tahun.

Catatan:
1. Artikel ini saya tulis untuk kolom From The Editor dengan judul asli Buka Puasa The Urban Mama dan The Urban Muslimah di theurbanmuslimah.com September 2012
2. Foto-foto dari Sefa Firdaus Photography
 

 

Sunday, August 26, 2012

Mohon Maaf Lahir & Bathin


Selamat Hari Raya Idul Fitri 1433 H. 
Mohon Maaf lahir & Bathin :)

Tuesday, August 14, 2012

sushi time


I'm not making art, I'm making sushi.
Masaharu Morimoto 



Bulan Ramadhan adalah bulan paling menyenangkan, karena kebersamaan dalam keluarga lebih terasa. Kalau Presiden Obama bilang, berkumpul dgn keluarga adalah the most important meeting of the day :')


Makanan favorite keluarga kami adalah sushi buatan Pop. Pop memang satu-satunya shokunin di keluarga kami, kalau saya yang bikin sebenarnya bisa juga sih, tapi entahlah... sushi buatan Pop memang yang paling juara. Mungkin juga karena laki-laki adalah syarat tidak tertulis untuk menjadi shokunin. Tradisi ini berasal dari tradisi kuno Jepang yang menempatkan laki-laki pada kedudukan yang lebih tinggi dibandingkan perempuan. Alasan yang lebih masuk akal adalah karena suhu tubuh pria yang umumnya lebih rendah dari suhu tubuh wanita. Perubahan fisiologis setiap bulan yang dialami wanita menyebabkan wanita tidak sesuai untuk memegang makanan laut mentah yang rasa dan warnanya mudah dipengaruhi suhu tubuh orang yang memegang. Selain itu juga karena alasan kebersihan, karena pria tidak menggunakan kosmetik (seperti hand lotion) ataupun cat kuku. 



Kalau di rumah sedang tidak ada bahan untuk membuat sushi, kami biasa pergi ke kedai sushi terdekat. Enzo dan Dante suka sekali kani stick maki dan salmon maki. Mengonsumsi sushi mengandung banyak manfaat bagi kesehatan, dan tidak membuat gemuk *alasaaan* :) Yang jelas, makan sushi bersama keluarga adalah sesuatu yang membahagiakan :)

Tuesday, August 07, 2012

Buka Puasa Bersama T/UM 2012

UM Family: Chika, Me, Dieta, Ipeh, Ninit

Sabtu 4 Agustus lalu, The Urban Muslimah dan The Urban Mama mengadakan acara buka puasa bersama. Tempatnya di TM Studio Jl. Gatot Subroto Kav. 67 Jakarta Selatan. Itu lho, rumah putih yang ada di antara Hero dan All Fresh. 

Acaranya seru, karena ketemu sama teman-teman dari TUM dan UM yg cantik-cantik dan lucu-lucu :) Ada materi dari dr. Dian dari Daktarin tentang Jamur dan Cacingan, jadi nambah ilmu deh tentang kesehatan dan kebersihan. Selain itu, ada juga workshop bikin lip balm dari Mbak Yulia Astuti owner Moz5 Salon, ternyata caranya mudah banget dan bahan2nyapun aman dan mudah didapat. Oh ya, bahan-bahan ini selain bisa dibikin jadi lip balm, bisa juga jadi body butter, body lotion, minyak pijet dan krim tangan dan kuku, iiih se su a tu yah!
Ada acara shalat berjamaah pula yg membuat kebersamaannya berasa gimanaaa gitu *syahdu* :p dan yg paling endeusss... tentu saja menu berbuka puasanya; es pisang ijo dari Tiwi dan menu makan malam dari Anthie yang terkenal endang bambang pamungkas itu :)
Doorprizenya juga keren-keren dan bikin mupeng, ada baju-baju cantik dari Casa Elana dan dompet-dompet kece dari Peyapeyo. Oh ya, Goodies dari Rinso-nya juga statement banget! Banyaaak dan menyenangkan :)

Dan... ada juga Uni Sefa Firdaus, photographer cantik kesayangan kami semua. Hasil jepretannya selalu OK! Bagi yg suka sama hasil2 photonya Uni Sefa, boleh loh ikutan #TUMBid2Share Ramadhan ini, ada paket photo session dari Sefa untuk pemenang bid tertinggi. Asyik kan? Meskipun agak sedih karena Aini gak bisa hadir, tapi tetep senang deh, bisa bersilaturahmi dengan TUM dan UM Family! Semoga bisa ketemu lagi di Ramadhan tahun depan, insya Allah! :)